2.5/5 stars -- Never Trust A Dead Man

Category:	Books
Genre:	Horror
Author:	Vivian Vande Velde

Yak..nemu ebooknya juga udah dari jaman kapan, baru kebaca minggu lalu. Kalo gw tengok di Goodreads, buku ini masuk kategori horor untuk Young-Adults. Hal ini juga ditandai dengan Edgar Award for Best Young Adult Mystery yang berhasil disematkan dalam buku ini di tahun 2000. Namun, apakah itu jaminan bahwa kisahnya bakalan oke??

Kisah ini bersetting di jaman dahulu, dimana penyihir masih bebas berkeliaran, meski tinggal di tempat terpencil. Selwyn Roweson adalah putra dari Rowe, petani yang mantan pejuang yang ikut perang bersama kerajaan. Selwyn hidup tentram di desanya, hingga suatu hari, seluruh penduduk desa menangkapnya dan menuduhnya sebagai pembunuh.

Yang terbunuh adalah Farold, saingan Selwyn dalam memperebutkan Anora. Selwyn menjadi tertuduh dengan dua alasan :
1. Pisaunya (bekas perang milik ayahnya yang dibangga-banggakannya) digunakan sebagai senjata pembunuh
2. Selwyn dianggap punya alasan untuk membunuh, karena Anora lebih memilih Farold.

Selwyn menyangkal tentang pembunuhan tersebut, namun penduduk desa tidak ada yang percaya. Dan untuk menebus "kesalahannya", Selwyn dikubur hidup-hidup di Village Burial Cave bersama dengan mayat Farold dan ratusan mayat yang lain (yang sudah meninggal lebih dulu). Dalam kondisi putus asa, akhirnya Selwyn bertemu dengan Elswyth yang ternyata seorang penyihir.

Elswyth bersedia membantu Selwyn untuk mencari tahu pembunuh sebenarnya. Namun, tidak gratis. Elswyth menginginkan jasanya ditukar dengan pengabdian Selwyn. Dan kisah ini semakin seru saat Selwyn menginginkan agar arwah Farold dikembalikan ke dunia untuk membantu Selwyn mencari pembunuhnya.

****

Ini buku lama (1999), genrenya horor-fantasi remaja dengan sedikit bumbu dongeng. Bukunya enggak membosankan, hanya ceritanya buat gw , "kok gitu doang?" Dan memang saat awal-awal Selwyn dimasukkan ke Village Burial Cave, agak-agak horor. Namun, kemunculan Elswyth dan kembalinya Farold dari dunia arwah, bukannya malah menambah serem, malah jadinya agak-agak gimanaaa gitu.

Pas mulai baca, gw cek di goodreads bahwa buku ini masuk ke kelompok Young-Adults. Nah, masalahnya di dalam buku ini, ada cerita tentang kehamilan di luar nikah, siapa menyingkirkan siapa hanya untuk memiliki si anu, dan beberapa topik yang (sekali lagi IMO) agak-agak kayak sinetron. Gw jadi berpikir, sebenernya yang masuk kategori Young-Adults itu usia berapa sih?

Di luar semua itu, kalo ada waktu luang dan pingin mbaca bacaan ringan, buku ini bisa jadi pilihan. Btw, entah kenapa kok di bayangan gw, si Selwyn ini malah jadi Flint Lockwood dan Farold malah jadi baby Brent yang di pilem Cloudy with the Chance of Meatball XD

delete reply ayanapunya wrote on Sep 3 bahasa inggris pasti. nyerah duluan :-D

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 ayanapunya said bahasa inggris pasti. nyerah duluan :-D ebooknya Indonesia sih :D

delete reply ayanapunya wrote on Sep 3 darnia said ebooknya Indonesia sih :D wah, indonesia. cari! :D

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 ayanapunya said wah, indonesia. cari! :D semoga nemu yaaaaa \(^O^)/

Comment deleted at the request of the author.

delete reply museliem wrote on Sep 3 Bahasa kalbu yah kk

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 museliem said Bahasa kalbu yah kk bahasa kaldu... *omongan khas ibu hamil*

delete reply museliem wrote on Sep 3 Test

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 museliem said Test ini test apakah yang baca katarak apa enggak gitu?

delete reply penuhcinta wrote on Sep 3 Young adult mulainya 12 gitu bukan ya? Bacaannya Imo juga udah ada kissing dan cinta2an segala...he...he. Bacaannya dr sekolah lo.

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 penuhcinta said Young adult mulainya 12 gitu bukan ya? Bacaannya Imo juga udah ada kissing dan cinta2an segala...he...he. Bacaannya dr sekolah lo. Oooh....soalnya kemaren agak-agak simpang siur sama teenagers HAH?? Serius, Mbak?? Etapi, apa Diknas patukannya itu kali ya? Jadi inget kasus yang ada buku latihan soal SD kelas 2 ada cerita yang istri simpanan segala itu... :|

delete reply penuhcinta wrote on Sep 3 darnia said Oooh....soalnya kemaren agak-agak simpang siur sama teenagers HAH?? Serius, Mbak?? Etapi, apa Diknas patukannya itu kali ya? Jadi inget kasus yang ada buku latihan soal SD kelas 2 ada cerita yang istri simpanan segala itu... :| Program di sekolahnya namanya AR (Accelerated Reading) dan salah satu bukunya adalah The Hunger Games... kan ada sisi romancenya tuh dikit.

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 penuhcinta said Program di sekolahnya namanya AR (Accelerated Reading) dan salah satu bukunya adalah The Hunger Games... kan ada sisi romancenya tuh dikit. HUNGER GAMES MASUK BACAAN KURIKULUM??? *mupeeeeeeeeeeeng* Trus mereka kalo habis baca suruh ngapain tuh, Mbak? Imo sekarang umur berapa toh? Soalnya kan di Hunger Games sendiri tokohnya masih 16 tahun

delete reply penuhcinta wrote on Sep 3 darnia said HUNGER GAMES MASUK BACAAN KURIKULUM??? *mupeeeeeeeeeeeng* Trus mereka kalo habis baca suruh ngapain tuh, Mbak? Imo sekarang umur berapa toh? Soalnya kan di Hunger Games sendiri tokohnya masih 16 tahun Hi...hi...hi.. bayangin Dani melotot nih pas nulis komennya. Iya. Banyak banget buku yang masuk daftar AR books dan murid2 boleh memilih mau baca yang mana. Harry Potter aja masuk kok. Jadi mereka pilih buku, baca sampai selesai, habis itu ambil tes reading di komputer kelas. Nanti nilainya akan ditambahkan ke total nilai AR keseluruhan. Tesnya sendiri lebih ke Reading Comprehension dan tipenya closed book. Imo sekarang kelas 5 SD (elementary school), tapi kebetulan level AR readingnya sudah level 7, sama dengan anak kelas 7. Mungkin itu sebabnya dia sudah boleh baca Hunger Games. Mungkin pertimbangannya bukan usia karakter utamanya, tapi tingkat kesulitan bacaan dan ketebalannya, Dan.

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 penuhcinta said Mungkin pertimbangannya bukan usia karakter utamanya, tapi tingkat kesulitan bacaan dan ketebalannya, Dan. gituuu.... jadi AR itu lebih kayak story telling ya, Mbak? Kalo untuk pesan moral dan laen sebagainya, apakah ada mata pelajaran tersendiri atau gimana tuh? Maklum, ini mind set-ku masih mind set jaman dulu hahahahha

delete reply penuhcinta wrote on Sep 3 darnia said gituuu.... jadi AR itu lebih kayak story telling ya, Mbak? Kalo untuk pesan moral dan laen sebagainya, apakah ada mata pelajaran tersendiri atau gimana tuh? Maklum, ini mind set-ku masih mind set jaman dulu hahahahha Enggak juga sih, gak kayak story telling. Kan anak2 itu bacanya di rumah, di sekolah cuma dikasih waktu sebentar buat baca buku AR. Kalaupun disinggung ya di pelajaran Reading Comprehension, tapi gak fokus ke satu buku saja soalnya bukunya kan beda2 buat tiap anak. Jadi cuma diajari tekhnik2 membaca, vocabulary building, dsb. Aku juga tahunya dari Imo kok...ha...ha.

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 penuhcinta said Enggak juga sih, gak kayak story telling. Kan anak2 itu bacanya di rumah, di sekolah cuma dikasih waktu sebentar buat baca buku AR. Kalaupun disinggung ya di pelajaran Reading Comprehension, tapi gak fokus ke satu buku saja soalnya bukunya kan beda2 buat tiap anak. Jadi cuma diajari tekhnik2 membaca, vocabulary building, dsb. Aku juga tahunya dari Imo kok...ha...ha. weeeeekss...kayaknya ribet banget yah, Imooooo XD kayaknya dulu pernah deh nemu buku kayak gitu. Bapak di rumah punya beberapa buku Sherlock Holmes yang terbitan luar, trus di bagian belakangnya ada pertanyaan-pertanyaan yang bisa dipake diskusi. Apa semacam itu juga AR itu, Mbak? -- kepo setengah mampus --

delete reply penuhcinta wrote on Sep 3 darnia said weeeeekss...kayaknya ribet banget yah, Imooooo XD kayaknya dulu pernah deh nemu buku kayak gitu. Bapak di rumah punya beberapa buku Sherlock Holmes yang terbitan luar, trus di bagian belakangnya ada pertanyaan-pertanyaan yang bisa dipake diskusi. Apa semacam itu juga AR itu, Mbak? -- kepo setengah mampus -- Hmm... tergantung pertanyaannya kayak apa...hi...hi. Makin binun yak. Maksudku, biasanya kalau di novel ada questions for discussion biasanya bukan hanya reading compre. tapi juga analysis yang sedikit lebih dalam. Aku pernah ngintip buku Reading-nya Imo dan ternyata Reading Compre. itu sebatas mengerti tentang isi bacaannya, misalnya detail tertentu tentang kejadian dalam cerita itu. Jadi pertanyaan Wh- gitu deh, what, when, where, how, dst. Tesnya pilihan ganda pulak. Intinya sebatas ngetes si anak sudah bener2 baca apa belum dan ngerti gak apa yang udah dibacanya.

edit delete reply darnia wrote on Sep 3 penuhcinta said Intinya sebatas ngetes si anak sudah bener2 baca apa belum dan ngerti gak apa yang udah dibacanya. I see... Tapi serius, masih amazed sama pilihan buku-bukunya XD

delete reply k4yren4 wrote on Sep 4 Tunggu, saya hayati duluh covernya! Hwahahahaahaa... *nyindir*

delete reply k4yren4 wrote on Sep 4 "kok gitu doang", "agak-agak gimana gitu" Duh dan, bantu saya mengerti plisss,, hwahahaha...

edit delete reply darnia wrote on Sep 4 k4yren4 said "kok gitu doang", "agak-agak gimana gitu" Duh dan, bantu saya mengerti plisss,, hwahahaha... apuahh ini maksodnyaaah??? -- lempar bukunya ke Kay -- -- Baca sendiri -- :D

delete reply tintin1868 wrote today at 11:32 PM mmhh kalu ini bacaan kategori teenager, umurnya 12 taon dong ya.. *nyimak bacaan imo.. [mendadak kagum]